Jumat, 07 September 2012

batik tradisional

Salam Batik Indonesia :-)
Saya dan pacar suka kompak loh kalau pergi ke acara resepsi pernikahan teman atau keluarga.
Batik ini kita beli waktu datang ke pameran Pekan Raya Jakarta tahun 2011. Awalnya ngga ada niat untuk cari batik sih…, eh ngga sengaja liat kita tertarik sama motifnya. Kita putusin untuk beli deh…;-)
Beberapa hari kemudian ada undangan dari teman kantor, truz kita pakai deh baju batik barunya…
hehehe….
Photo dan artikel kiriman dari Indri Jayaningrum di Jl. Serdang Baru 1 Rt.014 Rw.004 No.4 Kemayoran, Jakarta Pusat 10650

28
Aug 11

megamendung


Hampir di seluruh wilayah Jawa memiliki kekayaan budaya batik yang khas. tentu saja ada daerah-daerah yang lebih menonjol seperti Solo, Yogya, dan Pekalongan. tetapi kekayaan seni batik daerah Cirebon juga tidak kalah dibanding kota-kota lainnya.
Menurut sejarahnya, di daerah cirebon terdapat pelabuhan yang ramai disinggahi berbagai pendatang dari dalam maupun luar negri. Salah satu pendatang yang cukup berpengaruh adalah pendatang dari Cina yang membawa kepercayaan dan seni dari negerinya.
Dalam Sejarah diterangkan bahwa Sunan Gunung Jati yang mengembangkan ajaran Islam di daerah Cirebon menikah dengan seorang putri Cina Bernama Ong TIe. Istri beliau ini sangat menaruh perhatian pada bidang seni, khususnya keramik. Motif-motif pada keramik yang dibawa dari negeri cina ini akhirnya mempengaruhi motif-motif batik hingga terjadi perpaduan antara kebudayaan Cirebon-Cina.
Salah satu motif yang paling terkenal dari daerah Cirebon adalah batik Mega Mendung atau Awan-awanan. Pada motif ini dapat dilihat baik dalam bentuk maupun warnanya bergaya selera cina.
Motif mega mendung melambangkan pembawa hujan yang di nanti-natikan sebagai pembawa kesuburan, dan pemberi kehidupan. Motif ini didominasi dengan warna biru, mulai biru muda hingg biru tua. Warna biru tua menggambarkan awan gelap yang mengandung air hujan, pemberi penghidupan, sedangkan warna biru muda melambangkan semakin cerahnya kehidupan.
Photo dan artikel kiriman dari hadi ari sandy di jl. terusan buah batu komp. buah batu regency blok E6 10

2
Aug 11

Tips Memakai Kain Model Gelombang

Kadang kita bingung, hendak diapakan batik yang kita punya. Disimpan di lemari saja kok sayang? Dijadikan pakaian kok juga sayang? Tapi lebih sayang jika tidak digunakan sama sekali.
Bagaimana jika dipakai sebagai kain lilit tanpa harus dijahit? Beberapa model dan cara mengenakan kain bisa dipakai. Salah satunya adalah model gelombang berikut ini:

Jul 11

Tanda Mata dari Pekalongan


Kalau menghadiri undangan, busana batik adalah pilihan paling banyak. Namun mengingat suami saya orang yang banyak bergerak, ia sering merasa tidak nyaman dengan batik tangan panjang yang mengilap.
Alhamdulillah, suatu ketika sepulang dari Pekalongan, kakak saya menghadiahkan baju ini. Kemeja yang cenderung simpel, kadang-kadang dikenakan juga oleh suami ke acara semi formal. Motifnya benar-benar sederhana, sesuai kesukaan beliau yang tidak suka terlalu banyak pernik.
Foto ini diambil ketika lampu dalam lemari masih berfungsi, sekarang sudah putus akibat mati listrik beruntun minggu lalu. Mengapa harus diberi lampu? Karena rumah kami sangat lembap dan pakaian selalu terasa dingin setelah disetrika sekalipun:D
Photo dan artikel kiriman dari Rini Nurul Badariah di Bandung

30
May 11

Rainbow Batik Design


Menawarkan design batik eksklusive, mulai dari batik tradisional sampai batik modern, juga menawarkan design batik sarung pantai.
Design bisa di order sesuai keinginan customer. Melayani wall painting juga untuk kantor, hotel, resto, ataupun ruangan-ruangan lain.
Tertarik? hubungi : Erni (08567191913) email di gabby211008@gmail.com
Photo dan artikel kiriman dari gabriella erni setiyaningsih di griyan, pajang, solo

24
Apr 11

Menjadi Sabar: 3 Hal yang Perlu Kamu Ketahui

We could never learn to be brave and patient if there were only joy in the world. -Helen Keller
Kita tidak akan pernah belajar untuk menjadi berani dan sabar jika yang kita temukan di dunia ini hanyalah sukacita.
Sebuah kalimat yang pastinya kita setuju bersama kebenarannya.
Sosok Helen Keller yang memiliki cacat indra yang terbilang lengkap [tuli, buta, dan bisu] ternyata malah membuatnya berhasil menempuh pendidikan hingga menjadi seorang dosen. Apakah kamu juga akan berhasil jika berada di posisinya? Bukan bermaksudnya mendoakan kamu menjadi bisu, tuli, san buta lho…
Semua orang, saya dan kamu, pasti bakalan berhasil dan tangguh menghadapi segala aral melintang, jika memiliki dua sifat, yaitu berani dan sabar.
Berani menghadapi dan Sabar menjalani.
Namun, kali ini kita hanya akan membahas sabar karena sifat inilah yang menjadi kekuatan utama dalam menempuh perjalanan hidup.
So, mari kita mengenal sabar lewat 3 hal berikut,
Mengenal Sabar
Sebenarnya apakah yang dimaksud dengan sabar?
Melirik sedikit ke buku tebal KBBI, pengertian sabar adalah tahan menghadapi cobaan, tenang, tidak tergesa-gesa, tidak terburu nafsu.
Sedangkan, pengertian sabar menurut ensiklopedia Islam adalah menahan diri dalam menanggung suatu penderitaan, baik dalam menemukan sesuatu yang tidak diingini ataupun dalam bentuk kehilangan sesuatu yang disenangi.
Menurut Al-Ghazali, sabar adalah suatu kondisi mental dalam mengendalikan nafsu yang tumbuhnya atas dorongan ajaran islam. Banyak pengertian sabar yang beredar luas, tetapi intinya kurang lebih sama.
Hidup = Sabar
Kenapa sih kita harus bersabar?
Seperti yang telah dibahas di atas, kesabaran adalah kekuatan utama hidup. Kasus seperti bunuh diri, depresi, stres, dll, semuanya tidak lepas dari mulai terkikisnya kesabaran dalam diri mereka.  Padahal banyak sekali manfaat sabar.
Lewat sabar, kamu bisa lebih merasa dengan dengan-Nya karena ketawakalan atau kepasrahanmu. Ketenangan pun sudah pasti akan kamu raih.
Selain itu, sabar membuat jasmani kita menjadi lebih sehat.
Sejauh yang saya tahu, belum ada penelitiannya sih, tetapi jika dipikir menggunakan logika hal tersebut dapat terjadi. Dengan sabar, pikiran kita pasti akan menjadi lebih tenang sehingga tidak mengganggu kerja otak.
Ketenangan tersebut juga akan membuat jantung kita tidak harus bekerja keras, sehingga meminimalisir terjadinya serangan jantung.
Sabar Juga Butuh Trik
Ingin menjadi sabar? Coba terapkan trik di bawah ini
  • Buat dirimu memahami bahwa keberhasilan membutuhkan perjuangan, salah satunya bersabar,
  • Berusaha selalu mengingat, apapun hasil dari upaya kita, semuanya merupakan ketentuan dari-Nya,
  • Meniatkan segala tindakan dengan tujuan ibadah,
  • Berusaha memaafkan setiap kesalahan orang lain dan melakukan perenungan diri setiap kali melakukan kesalahan,
  • Selalu berpikir positif,
  • Selalu berusaha menenangkan diri ketika emosi mulai memenuhi kepala. Bisa dengan mengambil posisi duduk santai atau meminum air putih segar.
Nah, setelah menekuni 3 hal yang perlu kamu ketahui di atas, semoga kamu, dan tentunya saya, dapat lebih mengenal sekaligus mengamalkan kesabaran dalam keseharian kita.
Keep learning!

26
Feb 11

Peta Batikku


Bulan Agustus 2002 aku mendapat kepastian bahwa aku termasuk dalam 10 orang guru yang diberangkatkan ke Jepang untuk mengikuti program penataran guru selama 1,5 tahun. Senang, tentunya.
Persiapan pun dilakukan. Barang wajib bawa adalah omiyage yang berupa souvenir khas Indonesia. Aku membawa beberapa item berbahan dasar batik. Dompet dan kipas batik untuk dosenku, sajadah batik buatanku sendiri, peta Indonesia seukuran taplak meja kecil, juga baju-baju batik untuk kukenakan di kesempatan khusus.
Aku memang pecinta batik, walaupun belum bisa dikatakan sebagai kolektor serius.
Selama 1,5 tahun masa tinggalku di sana, aku sempat juga memperkenalkan ragam budaya Indonesia kepada sejumlah audiens dalam satu-dua kesempatan. Sebagai orang asing di Jepang, aku pernah beberapa kali ditawari untuk memberikan pengenalan tentang Indonesia kepada warga Jepang. Sebuah kesempatan baik untuk menyampaikan beberapa fakta tentang Indonesia, meluruskan miskonsepsi dan salah kaprah, sekaligus memperlancar kemampuan berbahasa Jepang. Ayo semangat… semangat…!!!
Dalam kesempatan lain, sensei pembimbingku memintaku untuk memberikan presentasi tentang Indonesia di salah satu sekolah dasar di sana. Agak gentar sih, mengingat kemampuan berbahasa Jepangku masih standar banget. Tapi dengan bismillah… aku harus berani mencoba. Supaya Pe-De, kukenakan blus batik andalanku, sebuah blus berpotongan kebaya dengan warna biru-kelabu yang manis. Banyak yang kagum dan memuji. Bangga dong…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar